Benua
Australia
Menurut
sejarah, benua Australia dihuni oleh penduduk asli yang bernama suku Aborigin,
salah satu ras bangsa polinesia. Namun, setelah adanya eksplorasi dan ekspansi
bangsa Eropa dalam menemukan “Dunia Baru,” lama kelamaan benua Australia merupakan
salah satu tanah jajahan bangsa Inggris dan memasukkan benua Australia kedalam
negara persemakmurannya, bersama Afrika Selatan, Malaysia, Hongkong, dan
lainnya.
Setelah
penaklukan benua Australia, Inggris menjadikan benua Australia sebagai ‘tanah
pembuangan’ bagi para narapidana yang dianggap meresahkan masyarakat Inggris
dan para pembangkan kerajaan Inggris ke benua ini. Kemudian, benua Australia
menjadi tempat ras Eropa, selain suku Aborigin. Dalam pemaparan berikut ini
dijelaskan mengenai karakteristik benua Australia yang meliputi berbagai fakta
yang ada di benua Australia.
Letak
Astronomis-Geografis
Berdasarkan
kedudukan garis lintang astronomisnya,
benua Australia terletak pada 10° LS-44°LS dan 113° BT-154° BT. Dari letak
astronomisnya ini benua Australia terletak di bumi belahan selatan dan sebagian
besar perbatasannya dikelilingi oleh samudera dan lautan yang
mengitari benua ini.
Secara
rinci, perbatasan yang dimiliki benua Australia ini dapat ditunjukkan sebagai
berikut. Bagian Utara berbatasan dengan wilayah Indonesia yaitu Laut Arafuru dan
Laut Timor. Pada bagian selatan berbatasan dengan Samudera Hindia dan
Antartika. Di bagian barat berbatasan langsung dengan Samudera
Hindia.
Dan, di bagian timur berbatasan dengan Laut Coral, Laut Tasmania, dan Samudera
Pasifik.
Bentang
Alam Australia
Secara
keseluruhan luas daerah Australia adalah sekitar 7.682.300 km2. Berdasarkan
klasifikasi yang dibuat oleh ahli yang menganalisa struktur topografis benua
Australia, benua ini dibedakan menjadi tiga bagian, yaitu bagian barat, bagian
tengah, dan bagian timur dan tenggara. Bagian barat merupakan daerah yang
memiliki dataran tinggi atau plato dengan kontur tanah yang agak kasar.
Sedangkan di bagian timurnya merupakan daerah yang memiliki sifat kering dan
tandus. Sehingga di bagian ini terdapat banyak sekali gurun yaitu Gurun Pasir
Besar Australia, Gurun Gibson, dan Gurun Victoria.
Selain
itu, komposisi bagian barat ini terdapat batu karang yang terbesar di dunia,
yaitu Ayers Rock (Uluru) yang memiliki panjang sekitar 2,4 km, lebar 1,6 km dan
tinggi 335 m. Bagian tengah benua Australia merupakan dataran rendah yang luas
yaitu: dataran rendah Murray Darling. Di bagian tengah ini merupakan bagian
yang sangat subur karena banyak dijumpai sungai dan danau antara lain: Sungai
Darling dan Sungai Murray, yang merupakan sungai terpanjang di Australia,
dengan panjang ± 2.570 km. Sedangkan danau terluas di Australia yaitu Danau
Eyre.
Iklim
Secara
umum, iklim yang terdapat di Benua Australia dibagi menjadi dua, yaitu iklim
matahari dan fisis. Iklim matahari ini disebabkan karena letak astronomis benua
Austaralia yang sebagain dekat dengan ekuator dan sebagian lagi jauh dari garis
ekuator. Sehingga, iklim matahari ini terbagi menjadi tiga lagi, yaitu iklim tropis yang sebagian
besar dialami oleh wilayah bagian utara Australia, iklim subtropics yang
dialami oleh wilayah selatan Australia, dan iklim sedang yang dialami oleh
wilayah di pulau Tasmania.
Sedangkan,
iklim fisis berdasarkan pada bentang alam dan topografi yang ada di benua
Australia sendiri. Iklim ini terbagi menjadi tiga tipe yaitu, iklim muson yang
dialami oleh wilayah Australia bagian utara karena terpengaruh angin muson,
iklim gurun yang dialami oleh wilayah Australia bagian barat dan tengah dimana dipengaruhi
oleh kondisi gurun yang ada, dan iklim laut yang dialami oleh wilayah Australia
bagian pesisir pantai timur yang banyak dipengaruhi oleh angin laut.
Populasi
Berdasarkan
sejarahnya, benua Australia dihuni oleh suku asli Aborigin, namun seiring dengan
perkembangan jaman benua ini juga dihuni oleh suku bangsa lainnya. Menurut data
kependudukan tahun 2003 jumlah penduduk Australia adalah 19,9 juta dengan
pertumbuhan penduduk sekitar 0,6 persen per tahunnya. Suku bangsa yang mendiami
benua Australia antara lain suku bangsa Eropa (ras kulit putih), Asia (ras
kulit kuning), dan Aborigin (ras Melanisia dan Polinesia).
Sistem
Pemerintahan
Australia
memiliki nama resmi yaitu the Commonwealth of Australia dengan beribu kota di
Canberra. Bentuk negara adalah kerjaan constitutional dengan kepala negara
adalah Ratu Elizabeth dan kepala pemerintahan adalah Perdana Menteri. Bahasa
resmi yang digunakan di negara ini adalah Bahasa Inggris dengan agama mayoritas
adalah Kristen. Mata uang yang berlaku adalah Dollar Australia dan memiliki
lagu kebangsaan yaitu God Save the Queen.
Karakteristik
lainnya
Selain
karakteristik benua Australia tersebut di atas, benua Australia juga memiliki
karakteristik yang lain, yaitu:
- Benua ini merupakan
benua terkecil jika dibandingkan dengan luas wilayah benua lainnya;
- Benua ini hanya
didiami oleh satu negara saja, berbeda dengan benua-benua lainnya yang
dihuni oleh lebih dari satu atau beberapa negara;
- Benua ini adalah
benua kedua yang terletak di bagian selatan setelah benua Antartika
- Memiliki hewan
endemik yang khas yaitu hewan kanguru, platypus (sejenis berang-berang),
dan burung Kiwi;
- Merupakan benua
yang memiliki suku asli yaitu Aborigin; dan
- Mayoritas
penduduknya adalah ras kulit putih.
Pembagian
Wilayah
Negara
Bagian Australia
Berikut
ini merupakan daftar nama negara bagian Australia lengkap beserta ibukotanya,
luas wilayah, jumlah penduduk dan kode singkatannya update terbaru.
1.
New South Wales
Ibukota
: Sydney
Luas
wilayah : 800.642 km persegi
Jumlah
penduduk : 7,71 juta jiwa
Kode
: NSW
2.
Queensland
Ibukota
: Brisbane
Luas
wilayah : 1.703.648 km persegi
Jumlah
penduduk : 4,83 juta jiwa
Kode
: Qld
3.
South Australia
Ibukota
: Adelaide
Luas
wilayah : 983.482 km persegi
Jumlah
penduduk : 1,71 juta jiwa
Kode
: SA
4.
Tasmania
Ibukota
: Hobart
Luas
wilayah : 68.401 km persegi
Jumlah
penduduk : 518 ribu jiwa
Kode
: Tas
5.
Victoria
Ibukota
: Melbourne
Luas
wilayah : 227.416 km persegi
Jumlah
penduduk : 6,04 juta jiwa
Kode
: Vic
6.
Western Australia
Ibukota
: Perth
Luas
wilayah : 2.529.875 km persegi
Jumlah
penduduk : 2,64 juta jiwa
Kode
: WA
Wilayah
di Australia
Berikut
ini merupakan daftar nama teritorial dan wilayah di Australia lengkap beserta
ibukotanya, luas wilayah, jumlah penduduk dan kode singkatannya update terbaru.
1.
Australian Capital Territory
Ibukota
: Canberra
Luas
wilayah : 2.358 km persegi
Jumlah
penduduk : 397 ribu jiwa
Kode
: ACT
2.
Northern Territory
Ibukota
: Darwin
Luas
wilayah : 1.349.129 km persegi
Jumlah
penduduk : 244 ribu jiwa
Kode
: NT
3.
Jervis Bay Territory
Ibukota
: Jervis Bay Village
Luas
wilayah : 70 km persegi
Jumlah
penduduk : 391 juta jiwa
Kode
: JBT
4.
Christmas Island
Ibukota
: Flying Fish Cove
Luas
wilayah : 135 km persegi
Jumlah
penduduk : 2 ribu jiwa
Kode
: CX
5.
Cocos Islands
Ibukota
: West Island/Pulu Panjang
Luas
wilayah : 14 km persegi
Jumlah
penduduk : 596 juta jiwa
Kode
: CC
6.
Norfolk Island
Ibukota
: Kingston
Luas
wilayah : 35 km persegi
Jumlah
penduduk : 2 ribu jiwa
Kode
: NF
7.
Coral Sea Islands
Ibukota
: Willis Island
Luas
wilayah : 10 km persegi
Jumlah
penduduk : –
Kode
: WA
8.
Ashmore and Cartier Islands
Ibukota
: –
Luas
wilayah : 199 km persegi
Jumlah
penduduk : –
Kode
: ACI
9.
Heart Island and McDonald Islands
Ibukota
: Atlas Cove
Luas
wilayah : 372 km persegi
Jumlah
penduduk : –
Kode
: HM
10.
Australian Antartic Territory
Ibukota
: Davis Station
Luas
wilayah : 5.896.500 km persegi
Jumlah
penduduk : 1 ribu jiwa
Kode
: AAT
Penduduk,
Kebudayaan dan Gaya Hidup
Australia
merupakan hasil perpaduan unik antara tradisi mapan dan pengaruh baru.
Penduduk
asli Australia, Aborijin dan Penduduk Kepulauan Selat Torres, adalah pewaris
salah satu tradisi kebudayaan tertua dunia yang masih langgeng. Mereka telah
berdiam di Australia selama lebih dari 40.000 tahun dan mungkin hingga 60.000
tahun.
Penduduk Australia lainnya adalah migran atau keturunan migran yang tiba di
Australia dari sekitar 200 negara sejak Inggris mendirikan pemukiman Eropa yang
pertama di Sydney Cove pada 1788.
Pada 1945, penduduk Australia berjumlah sekitar 7 juta jiwa dan mayoritas
Inggris-Celtic.
Sejak saat itu, lebih dari 6,5 juta migran, termasuk 675.000 pengungsi,
bermukim di Australia, secara nyata memperluas profil sosial dan budayanya.
Kini penduduk Australia mencapai lebih dari 21 juta jiwa. Lebih dari 43 persen
penduduk Australia kelahiran luar negeri atau memiliki orang tua yang lahir di
luar negeri. Penduduk asli Australia diperkirakan berjumlah 483.000, atau 2,3
persen.
Banyak orang yang datang ke Australia sejak 1945 memiliki motivasi komitmen
kepada keluarga, atau keinginan untuk melepaskan diri dari kemiskinan, perang
atau penganiayaan. Gelombang pertama migran dan pengungsi kebanyakan datang
dari Eropa.
Gelombang-gelombang berikutnya datang dari kawasan Asia-Pasifik, Timur Tengah
dan Afrika.
Migran telah memperkaya hampir setiap aspek kehidupan Australia, dari bisnis
hingga kesenian, dari masakan hingga komedi dan dari ilmu pengetahuan hingga
olahraga.
Mereka, pada gilirannya, beradaptasi dengan masyarakat Australia yang toleran,
informal dan secara garis besar egalitarian.
Nilai-nilai
bersama
Kekhasan
Australia masa kini tidak hanya kemajemukan budaya penduduknya, namun hingga
tahap dimana mereka dipersatukan oleh komitmen yang mendasar dan menyatu
terhadap Australia.
Dalam kerangka hukum Australia, seluruh penduduk Australia berhak untuk
mengungkapkan kebudayaan dan kepercayaan dan untuk ambil bagian dengan bebas
dalam kehidupan nasional Australia. Pada saat yang sama, setiap orang
diharapkan untuk menjunjung prinsip-prinsip dan nilai-nilai bersama yang
menyokong cara hidup Australia.
Hal ini termasuk:
- menghormati
kesetaraan nilai, kehormatan dan kebebasan individu
- kebebasan berbicara
dan berserikat
- kebebasan beragama
dan pemerintah sekular
- dukungan atas
demokrasi parlementer dan negara hukum
- kesetaraan di bawah
hukum
- kesetaraan pria dan
wanita
- kesetaraan
kesempatan
- kedamaian
- semangat
egalitarianisme yang mencakup toleransi, saling hormat-menghormati dan
rasa kasih sayang kepada mereka yang sedang dalam kesulitan.
Australia
juga memiliki keyakinan teguh bahwa tak seorang pun boleh dirugikan hanya
karena perbedaan negeri kelahiran, warisan budaya, bahasa, jender atau agama
mereka.
Masyarakat
egalitarian
Secara
umum, Australia adalah masyarakat egalitarian. Ini tidak berarti bahwa setiap
orang sama atau memiliki kekayaan atau harta yang setara.
Namun ini berarti bahwa tidak ada perbedaan kelas yang formal atau mendarah
daging pada masyarakat Australia, seperti di negara-negara lain.
Ini juga berarti bahwa dengan kerja keras dan tekad, orang tanpa koneksi
tingkat tinggi atau patron yang berpengaruh dapat mewujudkan ambisi mereka.
Tingkat pengangguran secara relatif rendah (4,3 persen pada Desember 2007) dan
pendapatan per kapita bruto sekitar $39.000.
Seluruh warga setara di bawah hukum di Australia dan seluruh warga Australia
memiliki hak untuk dihargai dan diperlakukan secara wajar.
Ciri
Khas Orang Australia?
Mengingat
kemajemukan Australia masa kini, beberapa orang mempertanyakan apakah ada
‘kekhasan’ orang Australia.
Tentu saja, banyak stereotipe populer, beberapa di antaranya bertolak belakang.
Misalnya, beberapa orang memandang penduduk Australia sebagai penduduk
egalitarian, dan tidak sopan dengan kecurigaan mendalam terhadap pihak
berwenang sementara ada yang memandang mereka sebagai orang yang taat-hukum dan
bahkan konformis.
Sebagian orang, terutama yang tinggal di luar negeri, percaya penduduk
Australia sebagian besar tinggal di pedesaan, pedalaman Australia atau di
daerah. Nyatanya, lebih dari 75 persen penduduk Australia menikmati gaya hidup
kosmopolitan di pusat perkotaan, utamanya di kota-kota besar di sepanjang
pesisir. Sebagian lain melihat penduduk Australia sebagai orang yang hidup di
‘negeri yang beruntung’ yang mencintai kegiatan waktu senggang mereka,
khususnya olah raga, baik sebagai penonton maupun sebagai peserta. Faktanya,
penduduk Australia termasuk di antara pekerja paling keras di dunia beberapa di
antaranya mempunyai jam kerja terpanjang di negara-negara maju.
Pandangan lumrah lainnya adalah bahwa penduduk Australia itu informal, terbuka
dan langsung dan mengatakan apa yang mereka maksudkan. Mereka juga dipandang
sebagai orang yang percaya pada prinsip memberi orang lain kesempatan secara
adil dan membela sahabat mereka, yakni mereka yang kurang beruntung dan lemah.
Banyak dari pandangan populer ini mengandung kebenaran dan kebanyakan penduduk
Australia sesuai sekurangnya dengan sebagian dari persepsi tersebut.
Namun penduduk Australia, seperti penduduk lain, tidak dapat dengan mudah di-stereotipe-kan.
Terdapat “ciri khas” orang Australia di mana-mana. Namun mereka tidak semua
sama.
Bahasa
Seluruh
rakyat Australia didorong untuk belajar bahasa Inggris, yang merupakan bahasa
nasional dan unsur pemersatu yang penting dari masyarakat Australia.
Namun, bahasa-bahasa selain Inggris juga dihargai. Nyatanya, lebih dari 15
persen penduduk Australia berbicara selain bahasa Inggris di rumah.
Bahasa yang paling banyak digunakan setelah bahasa Inggris adalah bahasa Itali,
Yunani, Kanton, Arab, Vietnam dan Mandarin. Penduduk Australia berbicara dalam
lebih dari 200 bahasa, termasuk bahasa Penduduk Asli Australia.
Bahasa
Inggris Australia
Sementara
Inggris adalah bahasa nasional Australia, ada beberapa kata dan ungkapan
tertentu yang telah dianggap sebagai keunikan Australia melalui penggunaan
bersama. Beberapa di antaranya mungkin nampak aneh bagi orang asing.
Penggunaan kata-kata percakapan sehari-hari dan yang populer, sering digabung
dengan cita rasa humor Australia yang memiliki karakter ironi dan tanpa
kesopanan, kadang kala dapat menimbulkan kebingungan bagi pengunjung
internasional. Ada sejumlah buku tentang kata-kata percakapan sehari-hari dan
ungkapan-ungkapan populer Australia, termasuk Macquarie Book of Slang.
Ibadah
Keagamaan
Secara
umum Australia adalah negara Kristen, dengan sekitar 64 persen penduduk
Australia mengaku sebagai penganut agama Kristen.
Namun, agama-agama besar lainnya juga memiliki penganut, yang mencerminkan
masyarakat Australia yang majemuk secara budaya.
Agama atau aliran kepercayaan Australia paling awal mulai dengan Penduduk
Aborijin dan Penduduk Kepulauan Selat Torres, yang telah mendiami Australia
selama antara 40.000 dan 60.000 tahun. Penduduk Asli Australia memiliki tradisi
agama dan nilai-nilai rohani yang unik.
Australia tidak mempunyai agama negara yang resmi dan masyarakat bebas menganut
segala agama yang mereka pilih, sepanjang mereka patuh pada hukum. Penduduk
Australia juga bebas untuk tidak memeluk agama.
Dunia
seni yang dinamis
Australia
memiliki dunia seni yang dinamis yang sekaligus mencerminkan tradisi budaya
Penduduk Asli dan mosaik kaya budaya migran bangsa Australia. Seluruh bentuk
seni visual dan panggung mempunyai pengikut yang fanatik, termasuk film, seni,
teater, tari dan musik.
Menurut suatu survei, hampir 13 juta atau 88 persen penduduk dewasa Australia
menyaksikan satu acara atau pertunjukan kebudayaan setiap tahunnya. Seni yang
paling populer adalah film, yang disaksikan oleh sekitar 70 persen penduduk
setiap tahunnya.
Lebih dari 26 persen menyaksikan konser musik pop; 25 persen berkunjung ke
galeri seni atau museum; 19 persen menonton opera atau musik; 18 persen
menyaksikan seni panggung; 11 persen menonton pertunjukan tari; dan 9 persen
menyaksikan konser musik klasik.
Seni visual memainkan peran penting dalam membentuk dan memancarkan citra
Australia. Seni ini mencakup artis Aborijin dan Penduduk Kepulauan Selat Torres
hingga pelukis nasionalis Aliran Heidelberg di Victoria, surealis simbolis
seperti Sidney Nolan, Arthur Boyd dan Albert Tucker dan artis modern yang
mencerminkan masalah-masalah yang dihadapi oleh Australia kontemporer. Artis
ternama Australia lainnya mencakup John Brack, William Dobell, Russell
Drysdale, Margaret Olley, John Olsen, Margaret Preston, Clifton Pugh, Jeffrey
Smart, Brett Whiteley dan Fred Williams.
Australia mempunyai tradisi sastra yang tangguh, diawali dengan cerita lisan
Penduduk Asli Australia dan berlanjut dengan cerita lisan para narapidana yang
tiba di Australia pada akhir abad ke 18. Australia mempunyai seorang pemenang
Hadiah Nobel untuk Sastra, yakni novelis Patrick White yang meraih Nobel pada
1973.
Novelis Australia terbaru yang karyanya memiliki cita-rasa khusus Australia
termasuk Peter Carey, Bryce Courtenay, Kate Grenville, Elizabeth Jolley, Thomas
Keneally, Christopher Koch, David Malouf, Colleen McCullough, Christina Stead,
Morris West dan Tim Winton.
Budaya
olah raga
Warga
Australia adalah penggemar olah raga, baik sebagai pemain maupun sebagai
penonton.
Australia sering mencapai prestrasi yang luar biasa pada tingkat elit. Pada
Pesta Olah Raga Olimpiade Atena 2004, Australia berada di peringkat ke empat
dalam perolehan medali secara keseluruhan di bawah Amerika Serikat, Cina dan
Rusia. Pada Piala Dunia Sepakbola 2006, Australia mencapai babak 16 besar.
Australia juga merupakan bangsa berperingkat atas dalam olah raga kriket di
dunia.
Namun tidak hanya pada tingkat top ini saja Australia menikmati olah raga.
Survei nasional baru-baru ini memperlihatkan bahwa lebih dari 11 juga warga
Australia yang berusia antara 15 tahun atau lebih ambil bagian sekurangnya
sekali dalam satu minggu dalam kegiatan fisik senam, rekreasi dan olah raga—
tingkat partisipasi hampir 70 persen. Sepuluh kegiatan fisik yang paling
populer adalah jalan kaki, aerobik/fitnes, renang, bersepeda, tenis, golf,
lari, jalan di alam terbuka, sepakbola dan bola tangan. Kegiatan olah raga lain
yang populer adalah sepakbola Australia, rugbi, hoki, bola basket, baseball,
balap mobil, balap kuda, berlayar dan selancar salju.
Olahraga yang paling menarik perhatian penonton di Australia mencakup Sepakbola
Australia, suatu permainan khas Australia yang jejaknya dapat ditemukan pada
bentuk awal rugbi dan sepak bola Gaelic, liga rugbi, uni rugbi dan
kriket. Australia Terbuka, diselenggarakan di Melbourne, merupakan salah satu
dari empat turnamen tenis Grand Slam.
Australia mempunyai lebih dari 120 organisasi olah raga nasional dan ribuan
badan olah raga di wilayah negara bagian dan lokal.
Masakan
nasional?
Australia
adalah salah satu negara dengan masakan paling majemuk di dunia, berkat
pengaruh migran Asia dan Eropa, penduduk yang senang mencoba masakan inovatif
dan mempunyai akses ke pasokan bahan pangan yang segar and bermutu tinggi dalam
jumlah yang berlimpah.
Australia, salah satu bangsa pertanian yang paling efisien di dunia,
menghasilkan sayur, buah, biji-bijian, daging, ayam, pangan laut, keju dan
produk susu lain yang bermutu tinggi. Selain itu, banyak industri baru telah
didirikan untuk mengakomodasi meningkatnya keinginan Australia untuk mencicipi
makanan eksotis, termasuk sayursayuran Asia, pear, leci, buah zaitun dan
jamu-jamuan. Produk budi daya air seperti salmon Atlantik hasil peternakan
kolam dan tuna sirip biru selatan kini tersedia demikian juga sejumlah hasil
laut yang berasal dari samudera yang mengelilingi Australia, termasuk Moreton
Bay bugs (ikan kerangkerangan), udang ‘pisang’, ikan barramundi dan
tiram.
Penduduk Australia menggemari bermacammacam makanan di restoran dan rumah yang
mencerminkan kemajemukan budaya negerinya. Eropa Selatan bersatu dengan Asia
dan Pasifik untuk membuahkan cita rasa baru.
Restoran Itali, Cina, Indonesia, Jepang, Yunani, Thailand, Malaysia, Perancis
dan Vietnam sudah lumrah, khususnya di kota-kota besar. Cita rasa Timur Tengah
juga dengan cepat muncul, dengan cita rasa Maroko dan Lebanon yang dimasak
dengan bahan-bahan lokal pada masakan arus utama dengan keberhasilan yang
nyata.
Masakan tradisional Penduduk Aborijin bush tucker juga semakin
lumrah, khususnya di restoran-restoran di Australia Utara, di mana kangguru,
kerbau, buaya dan emu sering ditawarkan pada daftar menu.
Menurut sejarah, tidak pernah ada masakan khas Australia. Yang ada adalah
masakan Australia berevolusi dengan lapis-lapis cita rasa yang berbeda di mana
setiap kebudayaan baru memberi tambahan.
Warga Australia di luar negeri yang rindu kampung halaman kadang-kadang kangen
dengan makanan Australia seperti lamingtons (kue kotak berpori
yang dicelupkan ke dalam coklat dan kelapa), pavlova (adonan
gurun yang diberinama penari balet Rusia Anna Pavlova) dan vegemite (olesan
yang terbuat dari produk ragi).
Sektor minuman anggur Australia diakui secara internasional dengan produksi
berbagai jenis minuman anggur bermutu tinggi dan bervariasi untuk disesuaikan
dengan segala masakan, dari full-bodied reds dan deep
fruity whites hingga sparkling, dessert dan fortified
wines.
Taat
hukum
Perilaku
masyarakat di Australia diatur oleh gabungan hukum resmi dan kebiasaan sosial
tidak resmi.
Seluruh penduduk di Australia harus mematuhi hukum atau berhadapan dengan
kemungkinan hukuman pidana atau aksi perdata. Penduduk secara umum juga
diharapkan untuk mematuhi adat, kebiasaan dan praktik sosial Australia walaupun
tidak mengikat secara hukum.
Pelanggaran pidana serius seperti pembunuhan, penyerangan, penyerangan seksual,
pedofilia, kekerasan terhadap orang dan harta benda, perampokan atau pencurian
bersenjata, mengemudi kendaraan bermotor yang berbahaya, kepemilikan dan
penggunaan obat-obatan terlarang, penipuan dan hubungan seks dengan anak di
bawah umur yang telah ditetapkan, yakni 16 di New South Wales namun
berbeda-beda dari satu negara bagian ke negara bagian lainnya.
Merokok
dan mengkonsumsi minuman beralkohol tidak melanggar hukum, namun terdapat banyak
pembatasan dalam penggunaan umum. Adalah melanggar hukum bagi siapapun yang
menjual atau memasok produk alkohol atau tembakau kepada mereka yang berusia
kurang dari 18 tahun.
Ada pula hukum yang melarang perlakuan buruk atau menelantarkan binatang, membawa
senjata seperti pisau atau senjata api, membuang sampah sembarangan, mengotori
atau membuang limbah tanpa izin atau membuat bising yang berlebihan.
Di Australia tidak ada hukuman mati.
Iklim
yang hangat, penduduk yang informal
Australia
demikian luas sehingga mengalami sebagian besar kondisi iklim, dari musim
tropis ke cuaca panas, kering dan salju. Namun, cuaca pada umumnya hangat dan
sedang, khususnya di kota-kota pesisir yang besar.
Iklim yang relatif sedang ini mendorong warga Australia untuk menghabiskan
sebagian besar waktu mereka di luar rumah di pantai, di pedesaan atau di
lapangan olah raga baik sebagai penonton maupun sebagai peserta.
Warga Australia cenderung suka berkawan dan terbuka. Secara umum relatif
informal dalam kehidupan sosialnya dan dalam hubungan mereka dengan kenalan dan
rekan kerja mereka.
Di tempat kerja dan di antara teman, warga Australia umumnya saling memanggil
dengan nama pertama mereka. Namun informalitas ini tidak sampai pada hubungan
fisik. Ketika bertemu orang pada pertama kalinya, biasanya saling berjabat
tangan dengan tangan sebelah kanan. Orang yang tidak mengenal satu sama lain
biasanya tidak mencium atau berpelukan ketika bertemu. Penduduk Australia antri
ketika sedang menunggu untuk dilayani di toko, bank, kantor pemerintah, bioskop
atau di mana pun juga ketika sejumlah orang mencari layanan pada saat yang
sama. Penduduk Australia menunggu hingga tiba gilirannya untuk dilayani.
Tepat waktu pada rapat dan pertemuan adalah penting.
Pakaian
Jenis
pakaian yang dikenakan mencerminkan kemajemukan masyarakat Australia dan
variasi iklim. Tidak ada undang-undang atau peraturan tentang pakaian, namun
penduduk Australia diharapkan untuk mengenakan pakaian tertentu ketika
bekerja—kebanyakan tempat kerja mempunyai standar pakaian.
Di luar kerja, pakaian adalah pilihan pribadi— orang berpakaian dengan
pertimbangan kenyamanan, situasi sosial atau musim.
Klub, gedung bioskop dan tempat-tempat lain menuntut orang untuk berpakaian
rapi, bersih dan mengenakan alas kaki yang sesuai.
Australia tidak memiliki pakaian nasional resmi.
Perayaan
dan hari libur
Sebagian
besar pekerja di Australia memiliki sekitar 12 hari libur nasional dan negara
bagian sepanjang tahun, di samping cuti tahunan mereka. Hari libur ini
mencakup: Tahun Baru, pada 1 Januari setiap tahunnya. Waktu yang paling umum
bagi penduduk Australia untuk mengambil cuti tahunan mereka adalah antara
pertengahan-Desember hingga akhir Januari.
Natal dan Paskah, dua tanggal yang paling penting pada kalender Kristen. Natal
adalah pada 25 Desember setiap tahun, sementara Paskah dirayakan antara akhir
Maret hingga akhir April setiap tahun.
Boxing Day, satu hari setelah Natal, juga hari libur umum.
Hari Australia, pada 26 Januari, juga hari penduduk Australia merayakan
pendirian pemukiman Eropa yang pertama di Australia pada 1788.
Anzac Day, pada 25 April, adalah hari Korps Angkatan Darat Australia dan
Selandia Baru (Anzac) mendarat di Gallipoli di Turki pada 1915 pada Perang
Dunia I. Hari ini disisihkan dalam kenangan mereka yang bertempur untuk
Australia dan bagi mereka yang gugur di medan perang. Hari ini adalah hari
libur umum nasional dan diperingati dengan upacara, meletakkan karangan bunga
dan parade militer.
Juga ada sejumlah hari libur bukan nasional yang dirayakan di negara bagian
atau teritori tertentu (atau dirayakan di seluruh negara bagian, namun pada
waktu yang berbedabeda). Ini termasuk Hari Buruh (atau Delapan-Jam) dan hari
ulang tahun resmi Ratu Elizabeth.
Hari Piala Melbourne, yang berlangsung pada hari Selasa pertama bulan November
setiap tahunnya, adalah hari libur umum di Melbourne metropolitan. Piala
Melbourne adalah pacuan kuda yang ternama di dunia yang hampir menghentikan
seluruh kegiatan di Australia. Selama beberapa menit, sebagian besar penduduk,
apakah di tempat kerja, sekolah atau pun rumah, berhenti untuk menonton pacuan
tersebut di televisi.
Fakta-fakta
penting
- Lebih dari 6,5 juta
migran telah bermukim di Australia sejak 1945.
- Inggris merupakan
bahasa nasional namun bahasa-bahasa lain dihargai.
- Mayoritas penduduk
Australia beragama Kristen namun orang bebas memeluk agama yang mereka
pilih.
- Sekitar 88 persen
warga Australia menghadiri kegiatan kebudayaan sekurangnya sekali dalam
satu tahun.
- Lebih dari 11 juta
warga Australia berusia 15 tahun atau lebih ambil bagian dalam olahraga
atau kegiatan fisik lainnya.
- Australia adalah
salah satu negara yang memiliki masakan paling majemuk di dunia namun
tidak memiliki masakan nasional.
TUGAS IPS
0 Comments